Senin, 09 Desember 2013
[LYRIC] "Please Don't..." by K.Will (romanization + indonesian translate)
Romanization
Naranhi anjeun ja dongcha soge seon
Eumagdo heureuji anha
Neul jabgo itdeon ni oen soneuro
Neo ibsul man tteudgo isseo
Niga hal mal ara geu mal maneun mara
Dont know why Dont know why
Ilbun il cho deo kkeulgo sipeunde
Teong bin gil nareul jae choghae
Bing bing doraon neoui jib api
Na igsukae nunmuri nawa
Haruga meolge chajaon yeogiseo gireul
Naega irheun geot gata
Ireojima jebal tteona jima jebal Dont know why
Dont know why bido an oneun yuri chang neomeo
Ppu yeoke meoreo jineun neo
Mal cheoreom swibjin anheun
Neol bonaeya handaneun il
Doraseoseo nal beorigo ganeun
Neol boji motago tteol gugo maneun
Nunmuldo ijen dakkaya getji jumeoni sog
Niga jwotdeon sonsu geoneul sseoya hal
Ji ijen beoryeoya halji
Wae tteollimi meomchujil anhji
Michin cheog hago neol jaba boryeo haedo
Nae momi nae mareul jal deud jireul anha
Cha ane nameun ni hyanggie chwihae
Yeong yeong kkaego sipji anheun geol
Ireo jima jebal (jebal) tteona jima jebal (jebal)
Dorawa (dorawa) dorawa (dorawa)
Niga tteonagan bin jari wien chagaun hyang giman nama
Ireo jima jebal tteona jima jebal
Dorawa (dorawa) dorawa(dorawa)
Nameun hyang giman ango isseulge dorawa ni jariro
Indonesian
Kita duduk bersebelahan di dalam mobil tanpa bicara
Ku genggam tangan kirimu tapi kau seolah merasa tak nyaman
Aku tahu yang hendak kau katakan, ku mohon jangan katakan
Aku tak ingin mendengarnya, benar-benar tak ingin dengar
Aku hanya ingin menghabiskan setiap menit, setiap detik bersamamu
Namun jalanan yang sepi tak memberiku kesempatan itu
Setelah berputar dan mengulur waktu, kita sampai di depan rumahmu
Tempat yang tak asing, tanpa sadar air mata pun mengalir
Ku habiskan sepanjang hari untuk sampai di sini
Layaknya orang yang tak mampu membaca mata angin
Ku mohon jangan pergi, jangan tinggalkan aku
Aku tak ingin kau pergi, aku tak ingin sendiri
Cuaca begitu cerah tapi di luar jendela
Kau menjauh dan memudar bagai kabut
Melepaskanmu pergi tidak semudah mengatakannya
Aku berbalik, tidak sanggup melihat punggungmu yang menjauh
Air mata jatuh dan aku harus menghapusnya segera
Haruskah ku gunakan sapu tanganmu untuk menghapus air mata itu
ataukah tidak?
Kenapa isakan ini tidak juga reda?
Aku ingin berlari memelukmu tapi
Tubuhku seolah tidak mengijinkannya
Aroma tubuhmu yang tertinggal di dalam mobil
Memabukkanku, membuatku tidak ingin keluar selamanya
Ku mohon (ku mohon) ku mohon jangan pergi (ku mohon)
Kembalilah (kembalilah) kembalilah (kembalilah)
Di kursi yang kau tinggalkan, hanya perasaan dingin yang tersisa
Ku mohon jangan pergi, jangan tinggalkan aku
Kembalilah (kembalilah) kembalilah (kembalilah)
Akan ku simpan sendiri perasaan dingin itu jadi kembalilah padaku
credit: lyricsmode, Minky Reien
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar